Kumpulan kalam Hikmah Guru Zuhdi (bagian 3)

  1. “Kalau yang kita pandang hanya keburukan dari orang, ga bakal bisa kita untuk merendah dari orang itu. Orang yang hatinya barasih itu orang yang kawa menunduk orang yang hatinya berasih itu orang yang kawa merendah. Bila hati kita masih kotor biasanya pikiran kita menilai urang lain dengan penilaian yang kada bagus” 
  2. “Kakawanan orang-orang sholeh dan makanan yang halal insya Allah jadi orang sholeh” 
  3. “Nyaman disyukuri sakit diterima” 
  4. “Mencari dunia(bekerja) itu asal cukup bukan untuk lebih dari orang lain”
  5. “Berikan cintamu kepada sebesar-besar nikmat. Cintailah Rasulullah dan Sahabat yang merupakan rahmat, jangan mencintai dunia yang dapat membuat hatimu rusak”
  6.  “Suka menceritakan ilmu dan rasa yang dimiliki, dapat memancing nafsu yang jahat untuk ikut, ini yang dikhawatirkan dapat memunculkan ujub. Tak ada faedahnya ilmu yang dituntut jika didalam diri bersarang sifat ujub” 
  7. “Tiada kisah diri yang dimiliki dan patut untuk dikisahi jika Allah yang memberi dan Rasulullah yang membagi, adapun kisah yang kita miliki hanya dipinjami” 
  8. “Semakin bersih hati semakin canggih pula hati yang dimiliki” 
  9. “Orang yang punya ilmu insya Allah punya harta, orang yang punya harta belum tentu punya ilmu” 
  10. “Handak di sayang Allah jadilah Pemurah” 
  11. “Biar ja menunya kepala sapat yang penting halal” 
  12. “Seberapa besar rasa takut akan datangnya bala, sebesar itu pula kebahagiaan akan hilang dan sirna”
  13. “Masalah tak selalu selesai hanya dengan kenikmatan, masalah bisa selesai dengan syukur yang selalu diucapkan” 
  14. “Quran itu tidak hanya untuk orang baik, tapi juga untuk pendosa. Bahkan pendosalah yang seharusnya lebih giat membacanya” 
  15. “Jangan menunggu diri bersih untuk membaca Quran, tapi bacalah Quran untuk membersihkan diri, mudah-mudahan kita dapat menanamkan Quran di hati kita seraya mengamalkannya” 
  16. “Siapa yang hafal karangan Habib Ali maka akan terbuka hijab. Sebab kalamnya beliau semuanya mengandung nur yang akan menyinari hati kita. 
  17. “Bukan karena baik kita menyampaikan kebenaran tapi karena ingin mengerja kebaikan kita pun teguh dalam menyampaikan kebenaran. Tak peduli baik atau buruknya diri. Kebenaran tetap harus dibagi dan diberi” 
  18. “Istiqamah ialah mantap duduk di kursi kehambaan” 
  19. “Ilmu tetap disampaikan dengan kasih dan sayang bukan dengan cacian dan makian apalagi salah-menyalahkan” 
  20. “Agar tidak sakit hati, belajar menerima” 
  21. “Riya, Ujub, Hasad ialah ibu/sumber daripada segala penyakit hati” 
  22. “Marah yang benar ialah marah yang menasehati, marah yang bijak ialah marah yang tak menyakiti. Sampaikan kebenaran dengan kasih dan sayang bukan dengan paksaan apalagi dengan kekerasan” 
  23. “Allah jadikan cemburu itu didalam dada manusia. Laki-laki disuruh cemburu kepada istrinya, apa hikmahnya? Supaya menjaga nasab dan keturunan” 
  24. “Menikah itu kebahagiaan, kebahagiaan menikah itu lewat akhlaq” 
  25. “Tidak harus kaya untuk jadi Pemurah” 

#sumber : Hariyadi 101 kumpulan kalam guru zuhdi.
Versi lengkap PDF klik: DOWNLOAD

*

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post