Jangan pernah berfikir bahwasanya kewalian hanya datang kepada orang yang memiliki keturunan atau nashob kepada nabi muhammad saw,karena kewalian itu adalah murni pemberian Allah swt kepada hambanya,dan Allah swt memberikan kepada hambanya tidak memandang dia keturunun siapa, dari suku mana tetapi ke walian adalah murni pemberian allah swt yang bisa di berikan oleh Allah swt kepada siapapun.
Dan banyak wali Allah swt yang bukan dari kalangan cucunya nabi muhammad saw contoh nya al imam al-ghozali bahkan beliau bukan dari golongan arab tetapi dari negri thus / iran.
Bahkan bisa di katakan bahwasanya wali dari kalangan orang biasa lebih banyak dari pada golongannya para habaib,karena jelas bahwasanya golongan para habaib lebih sedikit di bandingkan orang biasa.
Jadi jangan pernah memaksakan bahwasanya wali Allah swt hanya berasal dari golongan para habaib saja, jika ada seorang wali Allah swt yang berasal dari orang biasa maka jangan kita paksakan mereka harus berasal dari golongan para habaib saja, sehingga kita mencari -cari nashobnya (garis keturunan) dan menyambung nyambungkannya dengan garis keturunan nabi muhammad saw,inilah kebiasan kita (orang indonesia) yang kita harus ubah pandangan kita bahwasanya wali Allah swt hanya dari golongan para habaib saja.
Semoga setelah membaca tulisan ini pandangan kita berubah tentang ke walian yang di berikan Allah swt hanya kepada golongan habaib saja bisa berubah aminnn.
الحمد لله
ردحذفSyukran
ردحذفTeruskan menulis
ردحذفAl habib ahmad assegaf
ردحذف