Penting nya istiqomah


     Adapun Istiqomah, tidak semua orang mampu untuk melakukannya karena hal tersebut sangat sulit dan hal ini bertentagan dengan hawa nafsu manusia, bahkan besarnya godaan hawa nafsu dan rintangannya tidak semua orang bisa melakukannya.
     Maka jika ada orang yang mampu berbuat istiqomah, berarti dia bisa melakukan yang tidak sama dengan orang lain pada umum nya.
     Berkata imam Gozali:
Kita ini semua berusaha mendekati istiqomah karena mencapai istiqomah yang sebenarnya, tidak mampu melakukannya  kecuali orang yang besar. Dalam hal ini istiqomah yang sebenar nya ada 2 hal:
1) Iman yang benar kepada Allah SWT baik itu dengan berupa tidak menentang taqdir Allah dan mengikuti perintahnya, baik berupa larangan dan perintah, dan selalu bersyukur atas apa yang Allah berikan.
2) Mengikuti Rasulluah secara zohir dan batin, baik berupa kesunahannya seperti perkatannya, perbuatannya, sifatnya dan dll.
Jadi, jangan terburu-buru ingin karomah tapi yang harus di perjuangkan, bagaimana bisa istiqomah. Dan karomah itu belum tentu dari istiqomah.
     Berkata sebagian ulama: sesunguhnya ada 2 karomah:                                                                                                                                   
1) Iman yang benar dan mengikuti sunah
2) Karomah yang mengikuti apa yang datang dari Rasullah dan membuang pengakuan.
     Abu abas al mursi bekata:
Bukanlah satu perkara yang luar biasa, ketika seseorang bisa melipat bumi dengan selangkah saja bisa sampai ke mekah. Perkara yang luar biasa itu ialah ketika orang mampu melipat sifat-sifat jelek seperti kesombongan, di rubah menjadi sifat baik.
     Paling besar nya karomah seseorang adalah ketika orang itu bisa mengubah akhlak org yg jelek menjadi akhlak yg terpuji.
     Pesan Abu Yazid al- bustomi: “Pada zaman ini patut kita pegangi Kalau seandainya ada orang bisa sholat di atas air atau bisa sholat dengan sejadahnya di udara, maka jangan tertipu, selidiki dulu bagimana urusan agama nya dan menjalani perintah Allah dan menjahui larangan Allah dengan isiqomah. Dalam kehidupan ini, kita harus punya pegangan agar tidak hanyut dalam arus kesesatan agar selamat, pegagan itu adalah mengikuti ulama dulu. kalu mau ikuti orang, lihat itiqomahnya, zuhudnya, waronya”.

                                       

1 تعليقات

إرسال تعليق
أحدث أقدم